Skip to main content

Membuat Database danTabel di MySQL dengan AppServ

Sebelumnya kita sudah mengenal tentang Appserv dan MySQL, sekarang saya akan menjelaskan cara membuat database dan table MySQL dengan AppServ.

Pertama buka browser kamu dan ketik di address bar "localhost/phpmyadmin", Kemudian di kolom "Create new database"  isikan dengan nama "pweb" kemudian klik tombol "create".


Kemudian kamu akan masuk kehalaman berikutnya, ada caption "Database pweb has been created", berarti database kamu telah berhasil dibuat, di kolom "Create new table on database pweb" isikan dengan nama "mahasiswa" "number of field" atau berapa banyak kolom yang ingin kamu buat, isikan dengan "6" kemudian klik "Go"


Disini kamu diminta untuk mengisi nama field atau kolom data yang ingin kamu masukkan, isikan sesuai gambar, kemudian klik "Save" 


Jika benar maka kamu akan masuk ke halaman yang mnyatakan bahwa table yang kamu buat telah berhasil.


Ulangi lagi langkah-lankah di atas, untuk membuat satu table lagi dengan nama "prodi", isikan field-nya dengan "3", kemudian klik "Go"


Isikan kolom table prodi seperti di bawah ini, kemudian klik "Save"


Jika berhasil kamu telah membuat satu table lagi dengan nama prodi, tampilan browser akan seperti dibawah ini :


Sekarang kamu telah berhasil membuat dua buah table yaitu "table mahasiswa" dan "table prodi" di dalam database "pweb"


Saat ini database dan table kamu masih kosong, kamu bisa mengisinya langsung dengan cara, pilih databasenya kemudian klik tablenya, dan klik "insert" pada menu diatas :


Database MySQL ini yang kemudian akan di pakai untuk berbagai pengembangan aplikasi seperti php.

Comments

Popular posts from this blog

Penerapan PHP Dalam Kode HTML

PHP hanya mengeksekusi kode yang ditulis dalam pembatas sebagaimana ditentukan oleh dasar sintaks PHP. Apapun di luar pembatas tidak diproses oleh PHP (meskipun teks PHP ini masih mengendalikan struktur yang dijelaskan dalam kode PHP.  Pembatas yang paling umum adalah  " <?php " dan u ntuk menutup kode PHP " ?> ". Tujuan dari pembatas ini adalah untuk memisahkan kode PHP dari kode diluar PHP, seperti  HTML , Javascript . Untuk pembuatan web, kode  PHP  biasanya di sisipkan kedalam dokumen HTML. Karena fitur inilah PHP disebut juga sebagai  Scripting Language  atau bahasa pemrograman  script . Sebagai contoh penggunaan PHP, misalkan kita ingin membuat list dari nomor 1 sampai nomor 10. Dengan menggunakan HTML murni, kita bisa membuatnya secara manual seperti kode berikut ini: <!DOCTYPE html> <html>    <head>       <title>Contoh list dengan HTML</title>    ...

Perancangan Ruang Server

Perlunya Memiliki Server dan Ruang Server Sendiri A. Alasan Memiliki Server & Ruang Server Sendiri Pembangunan Gedung D pada STT Ibnu Sina akan menambah jumlah user pada fasilitas E-learning dan akses website STT Ibnu Sina lainnya. Hal tersebut tentu akan menambah beban jaringan atau Bandwidth yang dibutuhkan untuk menyimpan content pada E-learning dan Website STT Ibnu Sina, seperti modul tugas dan Data Kemahasiswaan. Berikut beberapa keuntungan jika STT Ibnu Sina memuliki Server dan ruang Server sendiri : Mempermudah baik pihak pengurus STT Ibnu Sina Batam maupun mahasiswa dalam mengatur dan mengakses data dan informasi Kerahasiaan data dan informasi terjaga dalam server. Mengurangi biaya internet karena situs STT Ibnu Sina yang di akses melalui jaringan yang ada di STT Ibnu Sina akan menggunakan jaringan local, sehingga tidak membutuhkan akses internet Mempermudah mahasiswa khususnya teknik informatika untuk belajar langsung tentang server, data center dan kegunaann...

Memanggil file CSS ke Halaman HTML

Postingan sebelumnya saya menjelaskan tentang halaman html sederhana dengan layout CSS , yang mana Script CSS di gabungkan ke halaman HTML, kali ini saya akan menjelaskan bagaimana memisahkan file CSS dan cara memanggil file tersebut di halaman HTML. Pertama lihat kembali ke halaman html, buka dengan editor kamu. <!DOCTYPE html> <html> <head> <style> #header {     background-color:black;     color:white;     text-align:center;     padding:5px; } #nav {     line-height:30px;     background-color:#eeeeee;     height:300px;     width:100px;     float:left;     padding:5px; } #section {     width:350px;     float:left;     padding:10px; } #footer {     background-color:black;     color:white;     clear:both;     text-align:center;     padding:5px...